1. Komputasi awan
Cloud Computing dapat diartikan sebuah mekanisme yang memungkinkan kita "menyewa" sumber daya teknologi informasi (software, processing power, storage, dan lainnya) melalui internet dan memanfaatkannya sesuai kebutuhan kita dan membayar yang digunakan oleh kita saja, tanpa perlu mengetahui apa yang ada didalamnya, ahli dengannya.
2. Komputasi Hijau atau Green Computing
Merupakan implementasi penggunaan sumber daya komputer secara efisien. Sasarannya antara lain adalah untuk mengurangi penggunaan bahan-bahan berbahaya, memaksimalkan efisiensi energi selama umur produk, dan meningkatkan daur ulang serta biodegradasi bagi produk gagal dan limbah pabrik.
3. Komputasi Kuantum
Merupakan sistem atau alat hitung yang menerapkan teorema mekanika kuantum, misalnya superposisi dan keterkaitan, untuk melakukan operasi data. Dalam komputasi klasik, jumlah data dihitung dengan bit, sedangkan dalam komputer kuantum, hal ini dilakukan dengan qubit.
4. Komputasi Optik
Komputasi optik merupakan salah satu teknologi komunikasi antar komputer menggunakan cahaya dan serat optik untuk penghantarnya, dalam bahasa teknik dinamakan opto-elektronik. jadi komunikasi antar komputer dalam jaringan lokal maupun internet tidak menggunakan kabel dan arus listrik lagi seperti jaringan konvensional yang masih banyak dipakai sekarang ini.
5. Komputasi DNA
Arus listrik dapat dihasilkan melalui bioteknologi potensial. Bioteknologi bermanfaat untuk menumbuhkan kultur bakteri yang mampu menghasilkan arus listrik kecil ketika terkena cahaya. Oleh karena itu teknologi ini dapat digunakan untuk merepresentasikan sinyal digital on/off dalam dunia komputasi dan disebut biochip.
6. Komputasi pararel
Merupakan sistem komputasi yang dilakukan secara bersamaan dengan memanfaatkan beberapa komputer independen secara bersama-sama.
7. Komputasi Vektor
Merupakan sistem komputasi yang menerapkan teorema vektor untuk melakukan pemrosesan data.
Cloud Computing dapat diartikan sebuah mekanisme yang memungkinkan kita "menyewa" sumber daya teknologi informasi (software, processing power, storage, dan lainnya) melalui internet dan memanfaatkannya sesuai kebutuhan kita dan membayar yang digunakan oleh kita saja, tanpa perlu mengetahui apa yang ada didalamnya, ahli dengannya.
2. Komputasi Hijau atau Green Computing
Merupakan implementasi penggunaan sumber daya komputer secara efisien. Sasarannya antara lain adalah untuk mengurangi penggunaan bahan-bahan berbahaya, memaksimalkan efisiensi energi selama umur produk, dan meningkatkan daur ulang serta biodegradasi bagi produk gagal dan limbah pabrik.
3. Komputasi Kuantum
Merupakan sistem atau alat hitung yang menerapkan teorema mekanika kuantum, misalnya superposisi dan keterkaitan, untuk melakukan operasi data. Dalam komputasi klasik, jumlah data dihitung dengan bit, sedangkan dalam komputer kuantum, hal ini dilakukan dengan qubit.
4. Komputasi Optik
Komputasi optik merupakan salah satu teknologi komunikasi antar komputer menggunakan cahaya dan serat optik untuk penghantarnya, dalam bahasa teknik dinamakan opto-elektronik. jadi komunikasi antar komputer dalam jaringan lokal maupun internet tidak menggunakan kabel dan arus listrik lagi seperti jaringan konvensional yang masih banyak dipakai sekarang ini.
5. Komputasi DNA
Arus listrik dapat dihasilkan melalui bioteknologi potensial. Bioteknologi bermanfaat untuk menumbuhkan kultur bakteri yang mampu menghasilkan arus listrik kecil ketika terkena cahaya. Oleh karena itu teknologi ini dapat digunakan untuk merepresentasikan sinyal digital on/off dalam dunia komputasi dan disebut biochip.
6. Komputasi pararel
Merupakan sistem komputasi yang dilakukan secara bersamaan dengan memanfaatkan beberapa komputer independen secara bersama-sama.
7. Komputasi Vektor
Merupakan sistem komputasi yang menerapkan teorema vektor untuk melakukan pemrosesan data.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar